JURNALMERDEKA.id – Bangka Belitung, Pangkalpinang. Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bangka Belitung, Budi Utama, meminta warga pesisir di Kepulauan Bangka Belitung untuk meningkatkan kesiagaan dalam menghadapi tingginya curah hujan yang puncaknya diperkirakan terjadi pada bulan Desember ini.
Menanggapi hal ini, BPBD Provinsi Kepulauan Babel telah menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) sebanyak 52 orang yang dibagi menjadi tiga regu, ditambah tiga orang anggota Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops).
Budi Utama menekankan pentingnya langkah pencegahan bagi masyarakat, terutama di daerah pesisir.
“Kami menghimbau kepada masyarakat khususnya di daerah pesisir, mengingat curah hujan yang diperkirakan puncaknya berada di bulan Desember agar selalu siaga dengan cara mengamankan harta benda berharga termasuk dokumen-dokumen berharga ke tempat yang lebih aman,” imbaunya pada, Jumat (5/12/2025).
Ia juga menambahkan agar masyarakat tidak panik dalam menghadapi kondisi darurat guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Terkait itu, pihaknya telah menyiapkan persiapan Peralatan Evakuasi,
Tim TRC BPBD menegaskan kesiapan mereka dengan menjalankan siaga 1×24 jam selama 7 hari (247), selalu siap siaga dengan peralatan evakuasi untuk menghadapi bencana banjir dan bencana lainnya.
Untuk mendukung operasi lapangan, berbagai peralatan evakuasi dan kendaraan siaga telah disiapkan, di antaranya:
Perahu: Perahu polyethelene (7 unit), perahu aluminium (4 unit), dan perahu lipat (1 unit).
Kendaraan R4: Truk serba guna (1 unit), mobil tangki air bersih (2 unit), mobil dapur umum lapangan (1 unit), ambulans (1 unit), dan mobil crane (1 unit).
Budi Utama juga mengungkapkan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti BPBD se-Provinsi Babel, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Basarnas (SAR), untuk memantau perkembangan situasi di seluruh wilayah Provinsi Bangka Belitung.
